ITUKUPOKER - Seorang pria, berulang kali memperkosa wanita yang ia sekap dirumah korban dan di jadikan budak seks. Thomas Patton sangat mengagumi seorang wanita yang berusia 21 tahun. Dia terobsesi untuk menguasai wanita itu.
Agen Poker Online Terpercaya - Dirinya mengancam akan menyakiti keluarganya dan merusak rumah mereka jika korban tidak mau bertemu dengannya. Setelah Festival Huddersfield Food and Drink, Patton pergi ke rumah korban di Leeds Road di Deighton, Inggris.
Tujuannya untuk berbicara dengannya. Namun begitu dia berada di dalam, dia mengunci pintu dan mengambil dua ponsel wanita itu. Jaksa penuntut umum, Stephen Wood, di persidangan menceritakan, pelaku berkata kepada korban, "Tidak, kamu tidak akan kemana-mana. Ini akan menjadi malam terburuk dalam hidupmu. Aku akan memperkosamu."
Terkunci di dalam rumahnya sendiri, korban kemudian pergi ke jendela dan memukulnya dengan keras. Tapi pelaku berlari kearahnya, meletakkan dan membekap mulut korban dan mengempaskannya ke sofa. Pelaku mengancam korban, jika dia tidak menutup mulutnya, maka dia akan menyakitinya.
Bandar Judi Online Terpercaya - Patton, yang di masa lalu sudah mengatakan kepada wanita itu kalau dia bukan apa-apa selain anjing. menampar korban berkali-kali. Bahkan mengacungkan pisau sebelum mengatakan padanya, kalau dia akan menjadikannya sebagai budak seks.
Dia kemudian memperkosa korban berulang kali selama beberapa jam berikutnya. Wanita muda tersebut berhasil melarikan diri, setelah ayahnya yang khawatir datang di depan pintu pada hari kedua ia di sekap.
Patton membuka pintu dan korban langsung berlari keluar. Patton dinyatakan bersalah atas tujuh pelanggaran pemerkosaan, pemenjaraan palsu dan penyerangan. Hakim hanya butuh dua jam dan dua menit, untuk mengembalikan putusan mereka pada hari ketujuh persidangan di Leeds Crown Court.
Agen Judi Online Terpercaya - Wanita tersebut, yang tidak bisa diidentifikasi karena alasan hukum, diperiksa secara medis dirumah sakit, dan menghadapi lebih dari tiga jam interogasi di pengadilan.
Patton, yang mengaku bersalah atas kerusakan kriminal dalam kaitannya dengan telepon selular, mengklaim kalau seks itu atas dasar suka sama suka, dan pelaku mengatakan korban suka seks yang kasar. Patton sempat mendapat putusan yang tidak bersalah terkait dengan dugaan pelanggaran sebelumnya terhadap perempuan yang sama. Patton di tahan dan akan dijatuhi hukuman pada 9 Mei mendatang.